Hal Yang Perlu Diketahui Tentang MRT Jakarta

Saat ini Jakarta telah memiliki kereta bawah tanah yang biasa disebut MRT (Mass Rapid Transit). MRT di Jakarta sudah beroperasi, meskipun belum melewati semua stasiun yang rencananya akan dijangkau. MRT pertama yang sudah benar – benar beroperasi adalah MRT dengan rute Stasiun Lebak Bulus-Stasiun Hotel. Kemudian juga ada MRT fase kedua yang dapat menjangkau Stasiun Mangga Besar, Stasiun Harmoni, Stasiun Sawah Besar, Stasiun Monas, Stasiun Glodok, Stasiun Kota dan Stasiun Sarinah. Berikut adalah beberapa informasi yang butuh untuk Anda ketahui berkenaan dengan MRT Jakarta diantaranya cara membeli tiket, jenis tiket yang bisa digunakan, jadwal kereta dan harga tiket kereta MRT Jakarta.

Cara Membeli Tiket MRT

Untuk menaiki kereta MRT, maka Anda harus terlebih dahulu untuk membeli tiketnya. Cara yang dapat dilakukan antara lain:

• Masuk ke stasiun MRT yang terdekat dengan lokasi Anda
• Datangilah vending machine atau loket yang menyediakan tiket MRT
• Beli tiket MRT dan pilih jenis tiket yang ingin Anda beli, jenisnya bisa yang Single Trip Ticket(STT) atau Multi Trip Ticket (MTT)
• Bayarlah tiket yang sudah dibeli sesuai dengan harga tiket kereta MRT Jakarta
• Kemudian saat ingin menggunakan tiket, tinggal tempelkan tiket tersebut di pintu masuk penumpang
• Kemudian Anda harus berjalan menuju peron stasiun untuk menunggu MRT datang
• Dahulukan penumpang yang akan keluar dari MRT dan kemudian silakan Anda memasukin gerbong kereta
• Duduklah di tempat yang tersedia di dalam kereta
• Ketika sudah sampai, silakan tempelkan kembali tiket yang tadi Anda beli pada pintu keluar

Jadwal Keberangkatan Kereta MRT Jakarta

Yang bagus dari sistem MRT ini adalah jadwal yang selalu tetap, tidak pernah berubah, kecuali jika memang ada kendala teknis. Untuk durasinyapun tergolong cepat, contohnya saja jika Anda ingin melakukan perjalanan dari Stasiun Lebak Bulus hingga Stasiun Bundaran HI maka Anda hanya membutuhkan waktu 30 menit saja di dalam MRT. Kereta jenis ini di Jakarta beroperasi pada jam 5 pagi sampai jam 10 malam setiap harinya. Untuk rentang perjalanannya sendiri juga cukup singkat, hanya sekitar 5 sampai 10 menit saja. Kereta MRT yang berangkat jam 5 pagi, 9 pagi, dan 7 malam memiliki rentang waktu 10 menit. Sedangkan yang berangkat jam 6 pagi dan 4 pagi memiliki rentang waktu 5 menit. Hal ini dikarenakan waktu tersebut adalah jam – jam “rushing hour”.

Jenis Kartu MRT Jakarta

Kartu yang dapat digunakan untuk menaiki kereta MRT ada dua macam, ada Kartu MRT Single Trip dan Kartu MRT Multi Trip. Perbedaannya, jika Kartu MRT Single Trip digunakan untuk satu kali perjalanan saja, maka Kartu MRT Multi Trip digunakan untuk perjalanan pulang pergi. Untuk yang single trip, kartu berlaku hanya sampai 7 hari, sedangkan untuk multi trip, kartu dapat diisi ulang dan berlaku dalam waktu yang lama. Kartu lain yang dapat digunakan adalah kartu uang elektronik bank, seperti e-Money Mandiri, TapCash BNI, Brizzi BRI dan Flazz BCA.

Harga Tiket Kereta MRT Jakarta

Tarif perjalanan menggunakan kereta MRT cenderung murah. Pemerintah menetapkan tarif awal Rp3.000,- dan akan bertambah Rp1.000,- untuk melewati stasiun berikutnya. Harga tiket kereta MRT Jakarta untuk jarak terjauh adalah Rp14.000,-. Jarak terjauh yang dapat ditempuh salah satu dari stasiun Lebak Bulus ke Bundaran HI atau Dukuh Atas dan sebaliknya.

Comments

comments